Minggu, 08 Mei 2011

Ampuni q Tuhan

kini tinggal q sendiri
tak ada yang menemi
sepi laksana mati

tak ada lgi yang bisa
untuk qu menruh asa
semua telah binasa

sejenak q usap linang air dari pelupuk mata
menatap q ke arah jendela
tidakkah kaw mengingatqu disana

berjalan q menuju pintu
berlari q melepas pilu
tak tau arah yang menentu

ampuniqu tuhan
yg mengingatmu dikala q butuh
dikala senang q acuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar